Emas jatuh 1,6 persen, catat pelemahan bulanan tertajam kedua

New York, 31/05 (Reuters) – Harga emas ditutup di bawah
US$1.400 per troy ons, Jumat, sehingga selama Mei harga logam
mulia ini melemah, yang merupakan pelemahan bulanan ketujuh
dalam delapan bulan terakhir.
Emas untuk kontrak Agustus jatuh US$19, atau 1,6%, menjadi
US$1.393 per troy ons di New York Mercantile Exchange. Sehari
sebelumnya, harga emas menanjak 1,5% menjadi US$1.412 per troy
ons. Selama Mei, harga emas anjlok 5,4%, dibandingkan dengan
penutupan harga per 30 April yang di level US$1.472,10 per troy ons.
Emas turun setelah data AS menunjukkan inflasi yang rendah
dan meningkatnya kepercayaan konsumen mengurangi minat
investor, dengan mencatat penurunan tajam untuk bulan kedua
berturut-turut.
Kombinasi penurunan minat beberapa fund, kedaluwarsa option
dan menggandakan profitnya setelah investor menutup posisi shortnya
juga mengantar open interest emas berjangka AS ke posisi
terendah dalam hampir empat tahun, kata para pedagang.
Data yang menunjukkan sentimen konsumen tertinggi dalam 6
tahun membebani emas, safe haven tradisional.
"Emas tengah mengalami tekanan hingga akhir bulan karena
banyak orang memiliki banyak posisi short yang tersisa, dan data
kepercayaan konsumen hanya menambah dorongan jual, "kata Carlos
Perez-Santalla di broker Marex Spectron.
Emas telah naik lebih dari 3 persen dalam 3 sesi sebelumnya
akibat data pertumbuhan ekonomi AS yang mengecewakan dan figur
klaim pengangguran meningkatkan harapan untuk stimulus Federal
Reserve lanjutan.
Pada hari Kamis, data CME menunjukkan open interest emas
berjangka Comex naik kurang dari 1 persen menjadi 385.901 kontrak,
melayang di dekat level terendah sejak September 2009.
 
© 2009 PT Rifan Financindo Berjangka Medan | Powered by Blogger | Built on the Blogger Template Valid X/HTML (Just Home Page) | Design: Choen | PageNav: Abu Farhan