Dolar naik diikuti imbal hasil AS pasca taruhan terhadap pemotongan suku bunga berkurang

Rifan FinancindoDolar beringsut menuju level tertinggi tiga minggu terhadap sekeranjang mata uang utama pada hari Rabu, karena pertaruhan yang tidak pasti terhadap pemotongan suku bunga AS yang mendalam mendorong hasil Treasury lebih tinggi.
Keuntungan yang lebih lanjut dalam greenback tergantung pada nada Ketua Federal Reserve Jerome Powell selama dua hari kesaksian Kongres mulai nanti pada hari Rabu.
Ekspektasi untuk penurunan suku bunga 50 basis poin pada pertemuan Fed akhir bulan ini telah menguap, tetapi investor masih mengharapkan penurunan suku bunga 25 basis poin karena inflasi yang lemah dan kekhawatiran tentang perang perdagangan AS-China.
Dolar bisa terus naik lebih tinggi jika komentar Powell tentang ekonomi AS dianggap netral atau bahkan sedikit hawkish, yang akan mendukung argumen bahwa penurunan suku bunga tambahan akan dibatasi.
Dalam perdagangan Asia, indeks yang melacak greenback terhadap enam mata uang utama lainnya berada di level 97,518 setelah menyentuh level 97,588 pada hari Selasa, yang merupakan tertinggi sejak 19 Juni.
Dolar naik tipis menjadi 108,975 yen di Asia, yang merupakan level terkuat sejak 31 Mei.
Imbal hasil Treasury 10-tahun berada di 2,067%, naik dari level terendah 2-1 / 2-tahun di 1,9390% yang dicapai pada 3 Juli.(Arl)
Sumber : Reuters



 
© 2009 PT Rifan Financindo Berjangka Medan | Powered by Blogger | Built on the Blogger Template Valid X/HTML (Just Home Page) | Design: Choen | PageNav: Abu Farhan