Emas Berjangka Naik Seiring Turunnya Harga Konsumen AS Hapus Kekhawatiran

PT.RIFAN FINANCINDO BERJANGKA : Emas berjangka meraih kenaikan tertinggi naik dalam lebih dari tiga minggu seiring tanda-tanda pelemahan inflasi AS meredakan kekhawatiran bahwa Federal Reserve akan menaikkan suku bunga minggu ini.
Harga yang dibayarkan oleh rumah tangga di Amerika menurun pada bulan Agustus menyusul murahnya harga bensin membantu menjaga kenaikan di bawah target pembuat kebijakan Fed, laporan pemerintah menunjukkan Rabu. Emas, secara historis dianggap sebagai penyimpan nilai menyusul naiknya harga konsumen, malah memberi manfaat dari keraguan tentang seberapa cepat inflasi akan kembali ke target Fed yakni 2 persen.
Bank sentral menyimpulkan pertemuan dua hari pada hari Kamis, dan Fed fund berjangka menunjukkan kemungkinan 30% dari kenaikan 25 basis poin, turun dari 32% sebelum rilis data harga konsumen. Probabilitas adalah 62% pada Desember, berdasarkan data yang dihimpun oleh Bloomberg. Level yang lebih tinggi mengekang daya tarik emas dengan membuatnya kurang kompetitif untuk aset yang membayar imbal hasil, seperti obligasi.
Emas berjangka untuk pengiriman Desember naik 1,5 persen untuk menetap di level $ 1.119 per ounce pada pukul 1:42 siang waktu New York di Comex. Yang ditandai sebagai kenaikan terbesar sejak 20 Agustus. Perdagangan berada 14 persen di bawah rata-rata 100 hari, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg.
Perak untuk pengiriman Desember melonjak 3,9 persen ke level $ 14,885 per ounce di Comex, kenaikan terbesar dalam empat bulan. Di New York Mercantile Exchange, platinum berjangka untuk pengiriman Oktober naik 1,8 persen ke level $ 975,70 per ounce, sedangkan paladium untuk pengiriman Desember naik 1,9 persen ke level $ 611,95.(sdm)
Sumber: Bloomberg
 
© 2009 PT Rifan Financindo Berjangka Medan | Powered by Blogger | Built on the Blogger Template Valid X/HTML (Just Home Page) | Design: Choen | PageNav: Abu Farhan