PT.RIFAN FINANCINDO BERJANGKA : Emas
menguat untuk pertama kalinya dalam tiga sesi terakhir setelah Turki
mengatakan telah menembak jatuh sebuah jet tempur Rusia di dekat
perbatasan Suriah, memicu permintaan untuk aset haven.
Saham-saham Eropa dan emerging-market melemah
serta obligasi pemerintah naik di tengah rendahnya permintaan untuk
aset berisiko karena para pedagang menilai dampak dari bentrokan
langsung pertama dari kekuatan asing yang terlibat dalam perang sipil di
Suriah. Sementara sebagian besar investor telah mengabaikan emas dalam
dua tahun terakhir, logam juga kembali ke status safe-haven secara singkat dalam bulan ini setelah terjadinya serangan teroris di Paris.
Di
Comex, emas berjangka untuk pengiriman Februari naik 0,6% untuk menetap
di level $ 1,073.30 per ons pada pukul 01:42 siang di New York, setelah
naik sebanyak 1,3%.
Harga
telah memangkas keuntungan setelah sebuah laporan pemerintah
menunjukkan bahwa ekonomi AS tumbuh pada kecepatan yang lebih cepat pada
kuartal ketiga dari yang dilaporkan sebelumnya. Meningkatkan
pertumbuhan yang mendukung kasus bagi Federal Reserve untuk
meningkatkan suku bunga pertama kalinya sejak 2006. Emas turun untuk
lima tahun terendah pada pekan lalu karena para pedagang meningkatkan
spekulasi bahwa para pejabat akan menaikkan biaya pinjaman ketika mereka
melakukan pertemuan bulan depan. Tingkat suku bunga yang lebih tinggi
memotong daya tarik logam mulia karena mereka tidak membayar bunga
seperti aset lain misalnya obligasi.(frk)
Sumber: Bloomberg