PT.RIFAN FINANCINDO BERJANGKA ; Indeks
ekuitas berjangka mengisyaratkan hari tenang untuk saham Asia, setelah
optimisme bahwa laju pengetatan Federal Reserve akan bertahap yang
menempatkan indeks regional berada di jalur untuk kenaikan mingguan
tertajam dalam enam minggu. Dolar pertahankan penurunann terbesar dalam
sebulan.
Kontrak
pada Nikkei 225 Stock Average tergelincir karena penguatan yen,
sementara kontrak pada indeks acuan di Hong Kong dan Seoul naik 0,1%.
Indeks MSCI Asia Pacific naik 1,3% dalam minggu ini. Obligasi pemerintah
naik pada hari Kamis dan dolar jatuh karena investor menunjukkan
beberapa tanda-tanda kegelisahan setelah bank sentral AS mengisyaratkan
kemungkinan untuk menaikkan suku bunga bulan depan.
Indeks
Standard & Poor 500 naik 2,9% dalam minggu ini. Indeks tersebut
tergelincir 0,1% pada Kamis kemarin, setelah berfluktuasi sepanjang
hari, sebagai peringatan keuntungan UnitedHealth Group Inc mengguncang
sektor kesehatan dan tekanan terhadap minyak menenggelamkan produsen
energi.
Indeks
S&P/NZX 50 Selandia Baru, indeks saham pertama yang memulai
perdagangan setiap hari di kawasan Asia-Pasifik, naik 0,2% pada hari
Jumat. Indeks S&P/ASX 200 Australia tergelincir 0,1% pada awal
perdagangan.
Kontrak
pada Indeks Kospi 200 Korea Selatan naik 0,1% di sebagian besar
perdagangan terakhir, begitu juga dalam kontrak pada indeks Hang Seng
Hong Kong. Nikkei 225 berjangka tergelincir 0,2% di Osaka.(frk)
Sumber: Bloomberg