Minyak Dekati Level $ 30 Karena Persediaan Diperluas

PT.RIFAN FINANCINDO BERJANGKA : Minyak diperdagangkan mendekati level $ 30 per barel seiring stok minyak mentah AS diperluas dan Iran akan meningkatkan ekspornya, yang akan memperparah melimpahnya pasokan global.
Kontrak berjangka naik 1,1 % setelah penutupan kemarin sedikit berubah di New York. Stok nasional berada di angka 234.000 barel pada pekan lalu, sementara persediaan minyak di Cushing, Oklahoma, yang terbesar hub penyimpanan AS, naik lebih lanjut menuju rekornya, menurut laporan pemerintah. Sedangkan minyak jenis Brent di London hari Rabu turun di bawah level $ 30 per barel untuk pertama kalinya sejak April 2004 di tengah spekulasi sanksi terhadap Iran yang akan dicabut pada hari Senin, membuka jalan bagi ekspor minyak meningkat.
Minyak mentah di New York ditutup pada penurunan tahunan kedua di tahun 2015 terkait Organisasi Negara Pengekspor Minyak efektif menghiraukan batasan produksi di tengah surplus global. Iran sedang berusaha untuk mendapatkan kembali pangsa pasar yang hilang dan tidak berniat untuk menekan harga dengan cara meningkatkan ekspor karena sanksi yang telah dikeluarkan, pejabat dari kementerian perminyakan dan perusahaan minyak nasional mengatakan pada bulan ini.
Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Februari naik 34 sen ke level $ 30,82 per barel di New York Mercantile Exchange dan diperdagangkan di level $ 30,65 pada pukul 08:38 pagi waktu Hong Kong. Kontrak naik 4 sen menjadi ditutup pada level $ 30,48 Rabu. Hari Selasa, Harga minyak turun di bawah level $ 30 untuk pertama kalinya dalam 12 tahun terakhir. Total volume yang diperdagangkan adalah sekitar 30 % di bawah rata-rata 100-hari. Harga minyak telah anjlok sebesar 30 % sepanjang tahun lalu.
Brent untuk pengiriman Februari, yang berakhir hari Kamis, turun 55 sen atau 1,8 %, ke level $ 30,31 per barel di London berbasis ICE Futures Europe exchange, setelah kemarin jatuh ke level $ 29,96 selama perdagangan intraday. Minyak mentah acuan Eropa mengakhiri sesi dengan potongan sebesar 17 sen dibandingkan minyak jenis WTI. (knc)
Sumber : Bloomberg
 
© 2009 PT Rifan Financindo Berjangka Medan | Powered by Blogger | Built on the Blogger Template Valid X/HTML (Just Home Page) | Design: Choen | PageNav: Abu Farhan