Saham AS Berakhir Dengan Reli ; Obligasi Jatuh

PT.RIFAN FINANCINDO BERJANGKA :
Aset berisiko dari saham komoditas dan mata uang pasar negara berkembang melonjak karena para pedagang dihangatkan oleh dorongan kebijakan belum pernah terjadi sebelumnya dari Bank Sentral Eropa.
Indeks Standard & Poor 500 ditutup dengan kenaikan mingguan keempat dan ditutup pada level tertinggi tahun ini. ekuitas Eropa reli, sementara saham negara berkembang menghapus penurunan untuk tahun 2016. Pasar kredit menguat dan minyak menyebabkan komoditas naik ke tingginya tiga bulan, sementara Treasuries jatuh untuk minggu ketiga pada spekulasi bahwa suku bunga AS akan naik tahun ini.
Saham dan komoditas terus rebound dari penurunan tajam pada awal tahun ini, dengan ekuitas Amerika memangkas kerugian kurang dari 1,5 persen setelah jatuh ke 22-bulan terendahnya sebulan yang lalu. sentimen investor pasca pengumuman ECB, berayun dari optimisme stimulus yang bisa mendorong pertumbuhan sampai kepada kekhawatiran bahwa saham dapat dapat jatuh ke terendahnya, menggambarkan ketegangan di pasar dan tantangan bank sentral dalam menghadapi tindakan pengamanan mereka setelah tujuh tahun manuver kebijakan yang tidak konvensional.
S & P 500 naik 1,6 persen menjadi 2,022.07 pada 04:00 sore di New York, menghapus kerugian selama seminggu dan ditutup pada level tertinggi sejak 31 Desember lalu. Indeks ini telah memangkas kerugian pada tahun 2016 menjadi 1,1 persen. Indeks  tutup diatas rata-rata pergerakan 200 harinmya mengakhiri rentang waktu terpanjang dari kenaikannya di bawah level teknis sejak 2011. Saham Bank, energi dan teknologi, yang telah mengalami naik-turun rebound dalam ekuitas sejak pertengahan Februari, memimpin kenaikan pada hari Jumat.(mrv)
Sumber: Bloomberg
 
© 2009 PT Rifan Financindo Berjangka Medan | Powered by Blogger | Built on the Blogger Template Valid X/HTML (Just Home Page) | Design: Choen | PageNav: Abu Farhan