Indeks Topix mengikuti penurunan mobil dan perusahaan elektronik seiring mata uang Jepang menuju kenaikan beruntun. Saham perbankan turun dengan para pedagang melihat dalam kesempatan 100 persen Fed akan menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan kebijakan dua hari mereka. Indikator teknis yang disebut indeks kekuatan relatif memberikan sinyal saham mungkin telah meningkat terlalu jauh, terlalu cepat.
Baik Topix dan Nikkei 225 melemah 0,2% ke level 1,529.04 dan ke level 19,117.62 masing-masing.
Yen menguat 0,1% ke level 114,89 per dolar. Penurunan yen selama seminggu terakhir membantu Nikkei 225 Stock Average memulihkan penurunan untuk tahun ini pada hari Senin. Nikkei dan Topix sendiri telah naik lebih dari 10 persen selama dua bulan terakhir, memasuki pasar bull pada bulan November setelah naik lebih dari 20 persen dari posisi posisi terendah 2016 mereka masing-masing.
Sumber: Bloomberg