Showing posts with label INDEX HANGSENG. Show all posts
Showing posts with label INDEX HANGSENG. Show all posts

Bursa Saham Hong Kong Dibuka Naik 0,5%

PT.RIFAN FINANCINDO BERJANGKA : Bursa Saham Hong Kong memperpanjang level 7 tahun tertingginya setelah adanya lonjakan arus dana masuk ke Bank Sentral Hong Kong untuk melindungi nilai mata uang. Sementara dolar Australia mendulang gain.

Indeks Hang Seng menguat 0.5% pukul 10:51 pagi ini waktu Tokyo sekaligus mengalami kenaikan di pekan ini sebesar 7.1% dan kenaikan tertingginya sejak Desember 2011 lalu. Sementara Indeks MSCI Asia Pacific stagnan. 

Pekan ini nilai ekuitas global naik pada rekornya sebesar $69.8 triliun setelah Bursa Saham Hong Kong mengalami kenaikan ditengah adanya lonjakan pembelian saham dari para investor China dan munculnya spekulasi bahwa pemerintah akan melakukan upaya lebih guna mendukung pertumbuhan ekonomi Negeri Tirai Bambu. Stimulus dari Asia dan Eropa memicu kenaikan bursa saham, meskipun AS menuju langkah pengetatan kebijakan yang diperkirakan akan dilakukan di tahun ini. (bgs)

Sumber : Bloomberg

Bursa Saham Asia Dibuka Melemah 0.6% Ditengah Penurunan Ekuitas Global

Bursa Saham Asia melemah, indeks acuan regional tersebut menuju level 6 bulan terendahnya, memperpanjang penurunan pada ekuitas global setelah Indeks Standard & Poor 500 mencatat penurunan tertajam selama 3 hari sejak 2011 silam.

Indeks MSCI Asia Pacific melemah 0.6% ke level 135.60 pukul 9:04 pagi waktu Tokyo menjelang pembukaan Bursa Saham China dan Hong Kong. Kemarin acuan saham tersebut menurun 8.8% dari level tertingginya di tahun ini pada Juli lalu setelah Federal Reserve mengkaji waktu untuk menaikkan suku bunga dan melambatnya pemulihan ekonomi di Eropa yang memicu kekhawatiran pertumbuhan ekonomi global yang akan melambat.

Indeks Topix Jepang turun 2% setelah dibuka kembali dari libur kemarin. Indeks Kospi Korea Selatan stagnan. Indeks S&P/ASX 200 Australia catat gain 0.4%. Indeks NZX 50 Selandia Baru turun 0.8%.

Kemarin meningkatnya ketegangan di Hong Kong setelah massa mencoba untuk meruntuhkan barikade yang dibuat oleh pengunjuk rasa pro-demokrasi di dekat daerah bisnis Hong Kong dan para pemimpin mahasiswa menyerukan untuk mempertahankan garis depan dibawah ancaman upaya polisi guna meredam upaya mereka. (bgs)

Bursa Asia berayun di zona merah dan hijau

Bursa Asia berayun ke zona merah dan hijau, di siang hari ini (4/8). Kenaikan jumlah tenaga kerja di Amerika Serikat yang tidak setinggi proyeksi, serta aksi pemerintah Spanyol mem-bailout salah satu banknya sebesar US$ 6,6 miliar, turut mewarnai pergerakan bursa regional. 
Beberapa faktor internal lainnya antara lain, Honda Motor Co turun 1,5% di bursa Tokyo Jepang. Sementara Horizon Oil Ltd di pasar Australia turun 6,8% setelah rivalnya, Roc Oil kemungkinan membatalkan rencana merger. Sedangkan China Everbright menanjak 15% di bursa Hong Kong. 
Alhasil, MSCI Pacific Index, yang memperlihatkan pergerakan bursa Asia, hanya bergerak sedikit di level 147,70 pada pukul 2.36 waktu Hong Kong. Indeks ini bergerak antara kenaikan 0,1% dan koreksi 0,3%. Pada 1 Agustus lalu, indeks ini turun 0,8%. 
"Investor masih sulit mengartikan dampak dari bailout di Eropa dan sepertinya cenderung turun bersama dengan pasar AS," kata Koichi Kurose, Chief Market Strategist di Resona Bank Ltd. 
Bursa Hang Seng di Hong Kong naik 0,5%, sedangkan Shanghai Composite Index naik 1,5% di China. Kospi di Korea Selatan naik 0,4%, sementara Taiex Taiwan bertambah 0,7%. 
Sebaliknya, Indeks Topix di Tokyo dan NZX 50 di Selandia Baru masing-masing turun 0,4%. S&P/ASX 200 Index di Australia tergelincir 0,3%. Bursa Straits Times Index Singapura turun 0,7%.

Pagi Ini Bursa Asia Tersenyum Sumringah

HONG KONG. Bursa saham Asia menguat setelah pesanan barang tahanan lama di Amerika Serikat (AS) naik dan menjadi sentimen positif akan pemulihan di ekonomi di AS.
Indeks MSCI Asia Pacific Index menguat 0,4% menjadi 141,73 pada pukul 09:47 waktu Hong Kong, Rabu (28/5). Ada dua saham yang naik untuk setiap saham yang turun.
Nilai ekuitas global naik ke rekor nilai US$ 63,800 triliun pekan ini, dan indeks Standard & Poor 500 mencapai posisi tertinggi setelah data pertumbuhan ekonomi AS dirilis.
"Sentimen terangkat oleh serangkaian rilis data positif dari AS," kata Stan Shamu, analis strategi pasar IG Ltd di Melbourne. Ia menyatakan, AS saat ini bangkit lagi setelah mengalami masa sulit di awal tahun.
Indeks di Asia yang naik adalah; Indeks Topix Jepang yang naik 0,4%, indeks Kospi Korea Selatan naik 0,5% dan indeks Australia S&P/ASX 200 naik 0,3%. Begitu juga dengan indeks NZX 50 Selandia Baru yang naik 0,7%.
Kondisi serupa juga terjadi untuk indeks Hang Seng Hong Kong yang naik 0,2% dan Hang Seng China Enterprises Index of mainland Chinese stocks juga naik 0,3%. Senasib juga dengan indeks Taiex Taiwan yang naik 0,3%. Profit 

Saham Hong Kong Berayun Pasca Gain Mingguan

Bursa Hong Kong berayun antara keuntungan dan kerugian pada volume perdagangan yang rendah, setelah indeks acuan mencatat gain selama dua minggu secara beruntun terkait , terkait para investor mengkaji apakah pemerintah China akan memangkas stimulus.

Saham Winsway Coking Coal Holdings Ltd memimpin penurunan untuk produsen energi, yang mencatat penurunan tertajam di antara 11 kelompok sub industri pada Indeks Hang Seng. Composite. PetroChina Co turun 1,1%, menyeret Indeks Hang Seng. Minth Group Ltd, produsen suku cadang mobil, melonjak 5,7% setelah laporan bahwa Presiden China Xi Jinping mendesak pengembangan kendaraan energi baru.

Indeks Hang Seng tergelincir 0,1% ke level 22,950.39 pada sesi jedah perdagangan di Hong Kong, setelah naik sebanyak 0,5%. Volume perdagangan indeks adalah 30 persen lebih sedikit dari intraday rata-rata 30 hari. Indeks Hang Seng China Enterprises turun 0,3% ke level 10,091.08. Indeks perusahaan China daratan yang diperdagangkan di kota naik 1,7%pekan lalu, memperpanjang rebound dari 7 Mei terendah menjadi 4,8%.

Sekedar catatan, bulan ini Indeks Hang Seng naik sebanyak 3,7 %, performa terbaik kedua di antara pasar-pasar utama yang ditelusuri oleh Bloomberg. Indeks Standard & Poor 500 naik pada akhir pekan lalu, ditutup di atas level 1.900 untuk pertama kalinya, karena laporan menunjukkan pembelian rumah baru AS yang menigkat bulan April. Pasar ekuitas AS dan Inggris ditutup hari ini untuk liburan.

Saham Hong Kong 0,25 % Lebih Tinggi pada Pembukaan

Bursa saham Hong Kong naik 0,25 persen di awal bursa pada hari Jumat, memperpanjang keuntungan dari hari sebelumnya dan mengikuti kenaikan yang lain di New York.

Indeks acuan Hang Seng menambahkan 56.69 poin menjadi 23,010.45 di beberapa menit pertama pembukaan perdagangan.(frk)

H-shares China Reli ke 5 Minggu Tertinggi Setelah Yuan Menguat di Hong Kong

Saham China menguat, mengirimkan Indeks saham Hong Kong diperdagangkan ke level tertinggi dalam lima minggu, setelah perbaikan lebih besar dari yang diperkirakan dalam industri manufaktur mendorong spekulasi perekonomian mulai stabil.
Indeks Hang Seng China Enterprises naik 1,2 persen ke level 10,115.34 pada 10:09 pagi di Hong Kong, menuju penutupan tertinggi sejak 14 April pasca BYD Co. dan Zijin Mining Group Co. naik. Index Shanghai Composite saham China daratan naik 0,6 persen. Yuan naik 0,05 persen dalam perdagangan Hong Kong ke level 6,2323 per dolar.

Data indeks pembelian manajer awal dari HSBC Holdings Plc dan Markit Economics berada di angka 49,7, melebihi 48,3 estimasi rata-rata dari analis yang disurvei oleh Bloomberg News dan pembacaan akhir di 48,1 pada bulan April. Angka tersebut meredakan kekhawatiran bahwa kemerosotan sektor properti dan melambatnya investasi akan menyeret turun ekonomi terbesar kedua di dunia tersebut.

Pemerintah China telah mengumumkan langkah-langkah seperti keringanan pajak dan pengeluaran lebih cepat pada sektor kereta api untuk membantu mencapai tujuan pertumbuhan sekitar 7,5 persen tahun ini tanpa usaha skala besar seperti potongan nasional dalam persyaratan cadangan bank.(frk)

Saham Hong Kong Turun Pada Sesi Istirahat Perdagangan Pagi

Saham-saham yang tercatat di Hong Kong mengalami penurunan, setelah indeks acuan kota membatasigain mingguan tertajam sejak September, setelah saham sektor pengembang daratan turun pada pertumbuhan lebih lambat dalam harga perumahan.



Saham China Resources Land Ltd., pengembang daratan terbesar kedua yang terdaftar di Hong Kong berdasarkan nilai pasar, turun 2,2 persen. Saham Citic Securities Co. turun 4 persen setelah mengatakan bahwa " eksposur kerugian maksimum " untuk produk investasi melonjak. Saham Techtronic Industries Co., pembuat power-tool yang mendapat 73 persen dari penjualan dari Amerika Utara, turun 5,2 persen jelang pendapatan Home Depot Inc.



Indeks Hang Seng turun 0,4 persen ke level 22,627.27 pada istirahat perdagangan pagi di Hong Kong di tengah volume perdagangan 41 persen lebih rendah dari rata-rata 30 hari. Indeks tersebut melonjak 3,9 persen pekan lalu karena investor berspekulasi bahwa pemerintah China akan menambah stimulus untuk melawan perlambatan ekonomi yang parah. Indeks Hang Seng China Enterpriseshari ini turun 0,8 ke level 9,875.14 setelah naik 2,8 persen pada minggu lalu.



Bank sentral pada 13 Mei menyerukan kepada pemberi pinjaman (Lender) terbesar untuk mempercepat hipotek setelah penurunan penjualan real estat dan konstruksi properti membantu menyeret pertumbuhan ekonomi terbesar kedua di dunia ke kecepatan yang paling lambat dalam enam kuartal.

Perbankan Lesatkan Hang Seng Setelah PBOC

Lantai bursa Hong Kong kembali menguat di perdagangan hari Selasa (24/12) berkat termotivasi oleh bursa Shanghai yang rally terkait saham perbankan China unggul memimpin perdagangan.
Tercatat saham-saham sektor perbankan China daratan yang diperdagangkan di lantai bursa Hong Kong melonjak setelah muncul kabar bahwa Bank Rakyat China (PBOC) menambah likuiditas ke dalam sistem keuangan.
Tercatat saham Agricultural Bank of China Ltd dan Bank of Communications Co masing-masing naik 1,1%. Sedangkan saham Industrial & Commercial Bank of China Ltd diperdagangkan menguat 0,8 %. Gain kuat yang di raih oleh sektor keuangan tersebut juga turut mendorong bank-bank internasional naik yang lebih tinggi.
Nampak saham HSBC Holdings PLC naik 0,8 % dan saham Standard Chartered PLC bertambah 2,3 %. Selain itu, saham FIH Mobile Limited, merupakan bagian dari grup raksasa Foxconn, melonjak 6,4 % setelah perusahaan menjelaskan laba untuk tahun 2013 akan melonjak.

Indeks utama (HSI) tercatat menguat +0.6% atau bertambah +135.36 poin pada kisaran area 23056.60. Sedangkan indeks Hang Seng-fut juga menguat +0.64% atau +146 poin pada level 23070.

Hangseng Naik 0.4% Tapi Koreksi Belum Usai


mengalami kenaikan sebesar 0.4% pada level 22634.16 setelah turun sebesar 2.1% di hari Jum'at dan Senin, mengambil petunjuk dari bursa China dengan Shanghai Composite naik sebesar 0.7%.
Namun, koreksi pasar belum berakhir, ujar Daniel So dari SHK Financial.

"Data baru-baru ini keluar dari China telah menghidupkan kembali kekhawatiran pertumbuhan. Meskipun dengan kebijakan moneter akomodatif yang tersisa, pembalikan tiba-tiba dalam pertumbuhan sangat tidak mungkin", ujarnya.

So memperkirakan indeks mungkin akan uji level 22000 bulan ini.

HSBC turun sebesar 0.6% pada level HK$83.75 setelah hasil pendapatan 2012 dibawah estimasi dan developer property masih dalam tekanan karena pengetatan kebijakan sehingga mencegah rebound indeks.

Volume perdagangan sebesar HK$23.53 milyar.
 
© 2009 PT Rifan Financindo Berjangka Medan | Powered by Blogger | Built on the Blogger Template Valid X/HTML (Just Home Page) | Design: Choen | PageNav: Abu Farhan